Persib Kalahkan Dewa United 5 - 1, Di Luar Stadion Suporter Memakasa Masuk Bentrok Dengan Aparat Keamanan

Tangerang, Maximadaily.com - Persib Bandung mengamankan tiga angka ketika menyambangi markas Dewa United dalam lanjutan Liga 1 yang digelar Minggu, 26 November. Maung Bandung menghancurkan Tangsel Warriors dengan skor 5-1.

Ciro Alves membuka pesta Persib pada menit ke-5. Ciro berhasil menjangkau umpan David da Silva dan mengoyak gawang Dewa United.

Ciro menggandakan keunggulan Persib pada menit ke-31. Mendapat umpan Dedi Kusnandar, Ciro berhasil memperdaya Sonny Stevens.

Memasuki babak kedua, Persib semakin dominan. Da Silva berhasil menambah keunggulan Persib pada menit ke-48 setelah memaksimalkan umpan Ciro.

Ciro melengkapi torehan hattrick-nya pada menit ke-62. Ciro menuntaskan eksekusi penalti setelah Ricky Kambuaya melanggar da Silva di kotak terlarang.

Enam menit berselang, Persib kembali menambah gol. Memanfaatkan kemelut di depan gawang Dewa United, da Silva membuat timnya unggul lima gol tanpa balas.

Dewa United hanya mampu mencetak gol hiburan pada menit ke-88. Risto Mitrevski mencetak gol dari titik putih setelah Ezra Walian melakukan pelanggaran.

Hasil ini mengangkat Persib ke posisi dua dengan 38 angka dari 20 laga. Sedangkan Dewa United tertahan di posisi 1 dengan 25 poin dari 20 pertandingan.

Bentrok di Luar Stadion

Ratusan suporter hadir di Indomilk Arena, Tangerang untuk menyaksikan laga Dewa United vs Persib Bandung di pekan ke-20 Liga 1 2023/24, Minggu (26/11/23).

Padahal, laga Liga 1 2023-2024 antara Dewa United menjamu Persib Bandung sudah diumunkan tanpa dihadiri penonton.

Para suporter berada di depan Indomilk Arena dan dihadang petugas Kepolisian. Mereka tidak diizinkan masuk karena laga memang tidak boleh dihadiri penonton.

Perwakilan suporter, polisi dan panpel sedang berdiskusi untuk mengambil jalan tengah. Kabarnya, akan disiapkan layar lebar agar bisa disaksikan dari luar stadion.

Namun, tiba-tiba saja suporter yang berada di luar stadion menjadi tidak terkendali. Mereka mendobrak pagar pembatas yang dijaga polisi dan akhirnya terlibat kericuhan.

Lemparan batu, botol, botol kaca hingga kursi (yang awalnya disediakan untuk polisi) tak terhindarkan. Hal itu memaksa petugas kepolisian mengambil tindakan dengan menembakan gas air mata.

Beberapa orang polisi harus dirawat akibat kejadian malam ini. Lalu beberapa oknum suporter pun ditangkap dan dibawa petugas.

Suporter tersebut akhirnya bisa dipaksa mundur ke arah luar jalan menuju Karawaci dan Legok. Tapi, kericuhan terus berlanjut di luar jalan raya.(red)