Keluarga FNA Datangi KPAD Bekasi Minta Perlindungan 

Bekasi, Maximadaily - Keluarga FNA (14) yang menjadi korban perundungan fisik oleh teman-temannya mendatangi KPAD (Komisi Perlindungan Anak Daerah) Bekasi pada rabu siang (12/6). FNA datang bersama keluarga menemui komisioner KPAD untuk berkonsultasi dengan apa yang baru saja menimpa FNA yang dilakukan oleh teman-temannya. 

Seperti diketahui FNA mendapatkan kekerasan fisik dengan cara dipukul hingga dijambak bahkan salah satu anting FNA hilang akibat peristiwa itu, mirisnya salah satu pelaku melakukan live streaming di salah satu platform media sosial saat korban mendapat tindakan perundungan.

"Saya gak tahu untuk kebutuhan apa tindakan itu sampai disiarkan secara live di media sosial, kenapa tidak dilerai, malah disiarkan di medsos" ujar EN Ayah korban.

Sementara itu KPAD Kota Bekasi mengatakan jika yang terjadi kepada korban FNA sebagai bentuk kekerasan fisik dan mirisnya dilakukan oleh anak-anak. Untuk itu KPAD akan melakukan pendampingan kepada korban dalam pemeriksaan polisi agar psikologis korban juga terjaga.

"Kami menyesalkan kejadian seperti ini terulang kembali terlebih pelakunya anak-anak sendiri namun di satu sisi kami senang korban berani speak up" ujar wakil ketua KPAD Kota Bekasi, Novrian Di Kantor KPAD.

"Hari ini kita dampingi korban FNA ke polres Bekasi Kota untuk dilakukan BAP" Tambah Novrian.

Saat ini korban masih dimintai keterangan di Unit PPA polres Bekasi Kota dengan didampingi keluarga korban.